Friday, February 23, 2007

Isra’ di kegilaan, Mi’raj di Ketiadaan

Tuhan …. Aku datang lagi
Aku mengaduh lagi, kini merintih jua
Aku telah dipinggirkan, dinistakan
Hanya karena aku menyembahMu dengan beda

Aku kadang merasa salah
Tapi Kau tahu sifatku ini
Untuk menjadi kuat
Aku harus merasa sebagai orang benar

Tuhan… apa lagi hendak kukatakan
diriMu sendiri jauh dari yang terbahasakan
PintuMu yang mana lagi harus kuketuk?
Sedang seluruhnya tak pernah Kau tutup!

Aku tak pernah lagi mengaharapkan kegaibanMu
Sebab Kau begitu nyata bagiku
Untuk apa lagi aku terbang kesana kemari mencariMu
Sedang Kau bersamaku senantiasa

Apalagi yang membuatku malu menangis?
Sedang tangisku menjadikanMu begitu dekat
Ruang dan waktu mana lagi yang harus kutuju?
Sedang Kau ada disetiap wujud tatapan

Tuhan aku datang lagi
Sebab ingin kutegaskan kembali sikapku ini
Ketika aku lemah dan dipinggirkan
Ketika kebenaran dirampas dari tanganMu

Aku disini selalu bersamaMu
Kelak kembali di penyatuan yang kita rindukan
Wahai… Kau yang jauh tak berantara
Dekat tak tersentuh.

Bandung, 3 September 2005

No comments: