Wednesday, September 26, 2007

Toilet

Tak ingin kubuang kemewahan kecilku setiap pagi
Di dalam sebuah kamar kecil bertuliskan toilet
Disini kuikhlaskan semua hidupku, puncak pencapaian kemanusiaan
Tak ada kebohongan, semua begitu telanjang dan terbuka

Bunyi air dan harum parfum ruangan
Menjadikan aku tenggelam menikmati cengkeraman tenaga gaib, magis dan senja
Eksitensi tak terjamah, absurd juga sejati
Kasat mata namun memupuk kekuatan sang jiwa

Diluar hujan begitu deras
Udara mendekati titik nol derajat
Aku tetap melanjutkan istirahku
Sementara senyummu belum juga datang

Giessen, 27 September 2007

1 comment:

Anonymous said...

Aku tau kebiasaanmu nak... menulis di toilet wakakak...