Monday, January 12, 2009

Tubuh Tanpa Bahasa

Akhirnya aku kehabisan kata
Selalu begitu, terbatas dan berujung

Akhirnya semua akan disini
Berkumpul disebuah ruang tak bernama
Bergelayut pada tepi telaga tak berpenghuni
Tak pernah bisa kujelaskan dengan kata, makna sepi dan kangen

Badai sebentar lagi akan tiba
Mendung menghembuskan kabar menakutkan
Gemetaran hanya sebentar
Setelahnya adalah ikhlas

Tak bisakah kau sunggingkan sejenak
Cinta tak bisa kumaknai tanpa senyuman
Dia tersembunyi dalam aroma lumpur pasar
Tumbuh bersama harga yang semakin tak tergapai

Akhirnya semua berhenti disini
Ketika aku tak bisa lagi berkata
Disaat semua begitu jauh tertinggal
Kutemukan diriku dalam tubuh tanpa bahasa.

Jakarta, 12 Januari 2009

3 comments:

devika putri said...

phoel, biarpun tanpa senyuman kalo cinta ya cinta aja kaliiiii emang mukanya udah gitu kaliii hihkkhihii... ayo tulis2 puisi lagi dunk phoel.. ditunggu! :)

Anonymous said...

Namaku Wahyu. Asal Kebumen. Aku mau kasih info mungkin kamu tertarik dengan program kami. Hal ini terpikir ketika teman kami di daerah kalteng butuh pulsa mintanya ke saya yang di jateng. Karena di desanya jauh dari counter pulsa. Untuk beli pulsa ke counter dia bisa menghabiskan ongkos 50000 lagipula selisih harganya dengan di jawa bisa 1500an. akhirnya saya tawari program pulsa2000 kami dia merasa ini harus ditawarkan sama teman2 lain.
Kalo berminat teman teman bisa kirim email nanti saya kasih gambaran program kami atau coba buka www.pulsa2000.com
alamat emailku wahyunurbani@hotmail.com no hpku. 081226956729

Ganjar Sudibyo said...

wah...wah..wah...
penggemar bermain kata juga ni..
. mari diskusi kata...
melancong di blog sy jg y.

salam kenal,,,